Sabtu, 28 September 2013

TUGAS TENTANG PENDAPAT PENGGUNAAN BAHASA INDONESIA



Nama                   : Aldian Syafrin Pratama
Kelas                   : 3KA38
NPM                   : 10111551
Tugas                   : DESKRIPTIF
             
              Pada semester 5 ini saya sebagai mahasiswa “UNIVERSITAS GUNADARMA” mendapatkan pelajaran Bahasa Indonesia, dimana pada pembahasan ini kita harus mampu dan mengetahui apa tujuan dari pembelajaran Bahasa Indonesia ini.
Berdasarkan sumber dan ketentuannya ada 9 pengetahuan yang harus kita ketahui, diantaranya adalah:
1.      Ragam bahasa
2.      Ejaan
3.      Diksi
4.      Kalimat
5.      Alinea
6.      Perencanaan penulisan karangan ilmiah
7.      Kerangka karangan
8.      Kutipan dan catatan kaki
9.      Abstrak dan daftar pustaka
              Dari bebrapa komponen yang terdapa di atas saya akan coba untuk mendeskripsikan dan memaparkannya:

Penjelasan 1 :
              Pada penjelasan ini saya akan memaparkan dan menggambarkan apa sihh ragam bahasa, ejaan dan diksi itu:
              Menurut saya dari fungsi diatas komponen tersebut merupakan suatu pengolahan kata dan mencari susunan kata yang cukup baik dalam fungsi untuk mempermudah kita dalam kata - seni berbicara,  sehingga setiap kata dapat didengar dan dipahami hingga kompleksitas dan ekstrimitas terjauhnya. Analisis dari ragam bahasa, ejaan dan diksi secara literal menemukan bagaimana satu kalimat menghasilkan intonasi dan karakterisasi, contohnya penggunaan kata-kata yang berhubungan dengan gerakan fisik itu menggambarkan karakter yang aktif, sementara penggunaan kata-kata yang berhubungan dengan pikiran menggambarkan karakter yang introspektif. Diksi juga memiliki dampak terhadap pemilihan kata dan sintaks. Dari komponen ini memang memiliki tujuan sama namun kriteria dalam penjelasan dan fungsi sangat berbeda, ragam bahasa lebih spesifik kepada banyaknya kata atau pemilihan kata, ejaan cara pengolahan kata yg baik dan benar agar si pembaca dan pendengar mudah untuk memahami, lalu pada diksi lebih kemampuan membedakan secara tepat nuansa-nuansa makna dari gagasan yang ingin disampaikan.

Penjelasan 2:
              Dari komponen kalimat dan alinea saya dapat memaparkan dalam hal ini kalimat dan alinea sangat dibutuhkan dalam proses pembuatan suatu kalimat atau tulisan. Dan fungsi dari kedua komponen ini juga saling berhubungan karena dalam setiap kalimat juga terkadang akan dipaparkan juga alinea, dimana alinea ini merupakan suatu pargaraf yang akan saling berkaitan dalam kalimat-kalimat sebelumnya. Jadi dari pemaparan ini juga dapat disimpulkan bahwa alinea adalah bagian wancana yang mengungkapkan suatu pikiran yang lengkap atau satu tema yang dalam ragam tulis atau sebuah kalimat yang di tandai ditandai oleh baris pertama yang selalu menjorok agak kedalam, yang diikuti dengan setiap kalimat perkalimat untuk membentuk sebuah kata yang baku dan mudah dipahami para pembaca.

Penjelasan 3:
              Perencanaan penulisan karangan ilmiah,  Kerangka karangan,  Kutipan dan catatan kaki,  Abstrak dan daftar pustaka. Pada komponen ini mungkin kita sudah sering sekali mendengar beberapa komponennya, biasanya terdapat pada karya ilmiah atau terdapat pada buku cetak dengan berbagai banyak penerbit dan pengarangnya. Dapat dipaparkan bahwa komponen ini dalam sebuah karya ilmiah dan penulisan ilmiah sangat dibutuhkan, mengapa?
              Karena dalam sebuah karya tulis kita ada kalanya mencoba untuk terlebih dahulu mengarang atau merakit sebuah kata, kalimat atau gaya bahasa. Sedangkan pada kerangka karangan disini mungkin kita lebih memperhatikan pada pendahuluan, daftar isi, dan setiap halaman perhalaman. Kutipan itu merupakan sebuah pendapat seseorang berdasarkan hasil pemikiran seseorang dari suatu sumber misalnya artikel, buku, majalah, internet, dan lain sebagainya. Sedangkan pada catatan kaki keterangan dari sumber kutipan yang di tempatkan langsung di belakang kutipan, maka dari itu komponen ini ada saling keterkaitan.
Pada abstrak dapat di paparkan bahwa penyajian singkat mengenai isi tulisan sehingga pada tulisan ia menjadi bagian tersendiri. Dan hubungannya dengan daftar pustaka adalah dalam daftar pustaka merupakan sumber dari bahan dan bacaan sebagai acuan, jadi daftar abstrak dan pustaka sangatlah penting dalam komponen ini karna keduannya sama-sama mampu dan dapat dijadikan suatu sumber atau titik acuan untuk sebuah karya tulis dan lain-lain.

Kesimpulan:
Dari beberapa kesembilan komponen yang baru saja saya gambarkan dan paparkan tersebut, disini saya menyimpulkan bahwa setiap komponen yang ada itu sangatlah penting untuk tercapainya sebuah tujuan pembelajaran Bahasa Indonesia, dan juga setiap komponen tersebut satu sama lain akan berkaitan. Contoh dalam pembuatan kalimat, karya tulis, dan lain-lain.


 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar