Nama :
Aldian Syafrin Pratama
Kelas :
3KA38
NPM :
10111551
Tugas :
DESKRIPTIF
Pada
semester 5 ini saya sebagai mahasiswa “UNIVERSITAS
GUNADARMA” mendapatkan pelajaran Bahasa Indonesia, dimana pada pembahasan
ini kita harus mampu dan mengetahui apa tujuan dari pembelajaran Bahasa
Indonesia ini.
Berdasarkan sumber dan ketentuannya ada
9 pengetahuan yang harus kita ketahui, diantaranya adalah:
1. Ragam
bahasa
2. Ejaan
3. Diksi
4. Kalimat
5. Alinea
6. Perencanaan
penulisan karangan ilmiah
7. Kerangka
karangan
8. Kutipan
dan catatan kaki
9. Abstrak
dan daftar pustaka
Dari
bebrapa komponen yang terdapa di atas saya akan coba untuk mendeskripsikan dan
memaparkannya:
Penjelasan
1 :
Pada
penjelasan ini saya akan memaparkan dan menggambarkan apa sihh ragam bahasa,
ejaan dan diksi itu:
Menurut
saya dari fungsi diatas komponen tersebut merupakan suatu pengolahan kata dan
mencari susunan kata yang cukup baik dalam fungsi untuk mempermudah kita dalam
kata - seni berbicara, sehingga setiap
kata dapat didengar dan dipahami hingga kompleksitas dan ekstrimitas
terjauhnya. Analisis dari ragam bahasa, ejaan dan diksi secara literal menemukan bagaimana
satu kalimat menghasilkan intonasi dan karakterisasi, contohnya penggunaan
kata-kata yang berhubungan dengan gerakan fisik itu menggambarkan karakter yang
aktif, sementara penggunaan kata-kata yang berhubungan dengan pikiran menggambarkan
karakter yang introspektif. Diksi juga memiliki dampak terhadap pemilihan kata
dan sintaks. Dari komponen ini memang memiliki tujuan sama namun kriteria dalam
penjelasan dan fungsi sangat berbeda, ragam bahasa lebih spesifik kepada banyaknya kata atau pemilihan kata, ejaan
cara pengolahan kata yg baik dan benar agar si pembaca dan pendengar mudah
untuk memahami, lalu pada diksi lebih kemampuan
membedakan secara tepat nuansa-nuansa makna dari gagasan yang ingin
disampaikan.
Penjelasan
2:
Dari komponen kalimat dan alinea saya dapat
memaparkan dalam hal ini kalimat dan alinea sangat dibutuhkan dalam proses pembuatan
suatu kalimat atau tulisan. Dan fungsi dari kedua komponen ini juga saling
berhubungan karena dalam setiap kalimat juga terkadang akan dipaparkan juga
alinea, dimana alinea ini merupakan suatu pargaraf yang akan saling berkaitan
dalam kalimat-kalimat sebelumnya. Jadi dari pemaparan ini juga dapat disimpulkan
bahwa alinea adalah bagian wancana yang
mengungkapkan suatu pikiran yang lengkap atau satu tema yang dalam ragam tulis atau
sebuah kalimat yang di tandai ditandai oleh baris pertama yang selalu menjorok
agak kedalam, yang diikuti dengan setiap kalimat perkalimat untuk membentuk
sebuah kata yang baku dan mudah dipahami para pembaca.
Penjelasan
3:
Perencanaan penulisan karangan ilmiah, Kerangka karangan, Kutipan dan catatan kaki, Abstrak dan daftar pustaka. Pada komponen
ini mungkin kita sudah sering sekali mendengar beberapa komponennya, biasanya
terdapat pada karya ilmiah atau terdapat pada buku cetak dengan berbagai banyak
penerbit dan pengarangnya. Dapat dipaparkan bahwa komponen ini dalam sebuah
karya ilmiah dan penulisan ilmiah sangat dibutuhkan, mengapa?
Karena
dalam sebuah karya tulis kita ada kalanya mencoba untuk terlebih dahulu
mengarang atau merakit sebuah kata, kalimat atau gaya bahasa. Sedangkan pada
kerangka karangan disini mungkin kita lebih memperhatikan pada pendahuluan,
daftar isi, dan setiap halaman perhalaman. Kutipan itu merupakan sebuah
pendapat seseorang berdasarkan hasil pemikiran seseorang dari suatu sumber
misalnya artikel, buku, majalah, internet, dan lain sebagainya. Sedangkan pada
catatan kaki keterangan dari sumber kutipan yang di tempatkan langsung di
belakang kutipan, maka dari itu komponen ini ada saling keterkaitan.
Pada abstrak dapat di paparkan bahwa
penyajian singkat mengenai isi tulisan sehingga pada tulisan ia menjadi bagian
tersendiri. Dan hubungannya dengan daftar pustaka adalah dalam daftar pustaka
merupakan sumber dari bahan dan bacaan sebagai acuan, jadi daftar abstrak dan
pustaka sangatlah penting dalam komponen ini karna keduannya sama-sama mampu
dan dapat dijadikan suatu sumber atau titik acuan untuk sebuah karya tulis dan
lain-lain.
Kesimpulan:
Dari beberapa kesembilan komponen yang baru
saja saya gambarkan dan paparkan tersebut, disini saya menyimpulkan bahwa
setiap komponen yang ada itu sangatlah penting untuk tercapainya sebuah tujuan
pembelajaran Bahasa Indonesia, dan juga setiap komponen tersebut satu sama lain
akan berkaitan. Contoh dalam pembuatan kalimat, karya tulis, dan lain-lain.